Setelah sempat susah dihubungi, CEO Persebaya, Llano Mahardika akhirnya menampakkan batang hidungnya. Llano turut menyaksikan saat timnya, Persebaya 1927 ditahan imbang Cendrawasih Papua 0-0, Minggu (27/2/2011) sore.
Kali ini, Llano berjanji, marquee player Persebaya bakal datang dalam minggu ini. Ia menjelaskan, saat ini pihaknya sudah menemukan kata sepakat dengan pemain ini. Terkait harga, ia juga sudah mendapat lampu hijau dari CEO Liga Primer Indonesia (LPI), Widjajanto.
"Jadi kami tinggal memesankan tiket untuknya," kata Llano. Sayang, ketika diminta untuk menyebutkan nama marquee player yang ia maksud, Llano menolak.
"Tunggu setelah datang dan resmi dulu. Yang pasti ia datang minggu ini. ia pemain Eropa dan saat ini masih aktif bermain," jelas mantan manajer lisensi PT Liga Indonesia (PTLI).
"Yang jelas dia tidak jauh-jauh dari pemain yang saya pernah omongin," tambah Llano.
Seperti yang kita tahu, awalnya Persebaya mempunyai dua opsi pemain, yakni mantan striker Timnas Jerman, Alexander Zickler dan pemain Timnas Perancis yang ditengarai bernama Laurent Robert.
"Yang kemarin gagal karena ada orang dalam yang menggagalkan," jelasnya. Tapi ia tidak menyebut siapa yang menggagalkan itu.
Terkait kekecewaan pelatih Aji Santoso tentang pemain asing yang tak kunjung datang, Llano menjawabnya enteng. "Itu komentar kekecewaan karena kita seri. Apalagi kipernya tampil luar biasa. Sekalipun ada Emile Mbamba, tak jaminan bikin gol tadi," pungkas Llano
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.