Setelah seharian menggelar demo menuntut Ketua Umum PSSI Nurdin Halid mundur, hari Kamis (24/2/2011), ratusan Bonek tidak langsung pulang ke Surabaya. Mereka memilih tidur di kantor PSSI sekitar Stadion Senayan Jakarta.
Berbekal perlengkapan sederhana, mereka berebahan di lembaran spanduk yang siang harinya dipakai untuk demo. Beberapa yang lain terlihat ngobrol sambil menyulut rokok. Tampak pula, mereka berbaur dengan suporter dari klub lain. Bahkan, ada yang terlihat akrab dengan remaja beratribut The Jakmania.
"Malam ini, kita memang menginap di Senayan. Kita melanjutkan demo besok Jumat. Sebenarnya, kita mau bertahan sampai Nurdin turun. Tapi Persebaya tanding hari Minggu, mungkin Jumat malam, kita balik ke Surabaya untuk nonton di Tambaksari," ujar Agus, salah satu Bonek.
Sekadar diketahui, jumlah Bonek yang datang ke Jakarta sekitar 800 orang. Mereka berangkat berombongan naik 18 bus. Sedangkan yang lain naik kereta api.
Berbeda dengan tret tet tet ke arah barat sebelumnya, perjalanan Bonek kali ini terhitung lancar. Tidak ada aksi pelemparan ke rumah warga yang dilewati. Sebaliknya, perjalanan Bonek juga tidak terganggu oleh lemparan dari warga atau suporter klub lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.